Wajib Tahu, Inilah 11 Kiat Berbelanja Motor Bekas Biar Tidak Tertipu

Tips Membeli Motor Bekas – Salah satu alat transportasi yang mudah serta banyak dipakai oleh penduduk yakni kendaraan bermotor. Namun untuk memiliki kendaraan tersebut sebagian orang mesti bersusah payah untuk membelinya sebab memiliki harga yang cukup tinggi. Semakin elok  kendaraan yang dibeli, tentu makin mahal harga jualnanya.

Apabila tidak bisa membeli motor baru yang harganya mahal, maka kami sarankan untuk berbelanja motor bekas. Harga motor bekas juga bermacam-macam, tergantung dari tipe, tahun buatan serta kondisinya. Tak cuma itu, salah satu penentu harga motor bekas yaitu kelengkapan surat-surat yang berisikan STNK dan BPKB.

DAFTAR ISI ARTIKEL

• 1. Tentukan Terlebih Dahulu Motor Yang Dibeli
• 2. Mencari Informasi Harga Pasaran
• 3. Memilih Penjual yang Baik dan Jujur
• 4. Mengecek Nomor Rangka dan Mesin
• 5. Mengecek Kelengkapan Surat
• 5. Mengecek Fisik Motor
• 6. Mengecek Speedometer
• 7. Memeriksa Oli
• 8. Mengecek Suara Mesin
• 9. Mengecek Kondisi Las-Lasan
• 10. Mengecek CVT (Khusus Motor Matic)
• 11. Periksa Kondisi Kaki-Kaki

Membeli motor bekas pastinya tidak semudah dengan berbelanja motor gres, karena ada beberapa hal yang mesti kalian perhatikan. Semakin maraknya pedagang motor bekas di Indonesia, maka kita mesti makin berhati-hati ketika membelinya.

Kesalahan dalam menentukan motor bekas mampu berakiba fatal. Kita bisa tertipu membeli motor bekas yang kondisinya telah tidak manis dan tidak pantas. Lebih parahnya lagi, motor yang dibeli merupakan ialah motor curian. Untuk mencegah hal itu, kami sarankan untuk terlebih dulu menyimak cara dan tips berbelanja motor bekas pada postingan otomotifo.com di bawah ini.

Tips Membeli Motor Bekas Agar Tidak Tertipu

1. Tentukan Terlebih Dahulu Motor Yang Dibeli

Ketika kalian mempersiapkan membeli motor pastikan apalagi dulu memilih jenis motor yang hendak kelian beli. Dikarenakan ada berbagai jenis motor dan setiap motor mempunyai fitur berlawanan-beda. Oleh karena itulah kalian harus menentukan terlebih dulu jenis motor apa yang akan kalian beli, dan jangan lupa mencari informasi tentang fitur serta spesifikasinya. Nah bila sudah yakin dengan tipe motor yang akan dibeli, maka selanjutnya tinggal mengikuti kiat membeli motor bekas berikut ini.

2. Mencari Informasi Harga Pasaran

Setelah memilih jenis motor yang hendak dibeli, berikutnya menentukan harga pasaran jenis motor yang sesuai dengan keinginan kalian. Untuk menganalisa harga pasaran motor bekas yang kalian beli, kami sarankan untuk mengeceknya lewat situs jual beli mirip OLX ataupun lewat group jual beli motor di Facebook.

Fungsi dari mengecek harga pasaran motor bekas adalah biar tidak tertipu berbelanja motor dengan harga lebih mahal dibandingkan harga pasaran. Namun sejatinya harga motor bekas disetiap tempat berlawanan-beda dan harganya tergantung dari keadaan motor itu sendiri. Jadi masuk akal jika menjumpai motor dengan harga lebih mahal, asalkan seimbang dengan kualitasnya.

3. Memilih Penjual yang Baik dan Jujur

Jika sudah mengenali harga pasaran kendaraan, langkah berikutnya yaitu menentukan penjual. Kami sarankan untuk mencari dealer atau penjual motor yang mempunyai reputasi baik dan amanah. Tips membeli motor bekas ini sangat penting biar kalian tidak tertipu.

Apabila membeli motor secara COD juga wajib bertanya kepenjual mengenai sejarah motor yang dijual. Masbro mampu mengajukan pertanyaan apakah motor tersebut pernah mengalami kecelakaan ataupun pertanyaan lainnya terkait keadaan motor.

4. Mengecek Nomor Rangka dan Mesin

Nomor rangka dan nomor mesin bisa dikatakan sebagai identitas dari sepeda motor. Pastikan nomor rangka dan mesinnya sesuai dengan yang tertera pada BPKB ataupun STNK. Apabila nomor-nya berlainan, maka besar kemungkinan merupakan motor colongan yang memakai BPKB dan STNK imitasi. Tips berbelanja motor bekas ini wajib masbro kerjakan, sehingga bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diharapkan

5. Mengecek Kelengkapan Surat

Mengecek kelengkapan surat dikala akan membeli motor bekas adalah hal yang penting serta wajib. Jangan lupa cek secara teliti kelengkapan surat kendaraan dari STNk serta BPKB. Hal tersebut berfungsi agar terhindar dari barang curian. Ketika kendaraan yang diharapkan kalian tetapi tidak memiliki surat-surat yang lengkap semestinya mencari penjual yang gres atau mencari motor yang lainnya biar kedepannya tetap kondusif.

Selain itu, pastikan juga bahwa pemilik sebelumnya telah membayar pajak serta tidak memiliki tanggungan tunggakan pajak.

5. Mengecek Fisik Motor

Hal umum yang mesti dilakukan saat berbelanja motor bekas ialah menganalisa bodi motor. Semua orang yang hendak membeli sepeda motor tentunya akan menyelidiki apalagi dulu bodi motor tersebut. Carilah motor yang mempunyai bodi yang mulus dari warna cat tidak mengelupas atau pudar, tidak ada ukiran, tidak ada penyokan serta tidak retak.

Selain itu, kalian mesti menanyakan terhadap pedagang apakah sparepart motor ini orisinil atau tidak. Suku cadang yang orisinil tentu saja memiliki nilai lebih daripada suku cadang artifisial. Pastikan kalian semua menanyakan semua aspek di atas untuk menerima harga motor bekas yang cocok dengan kondisinya.

6. Mengecek Speedometer

Mungkin cara ini jarang dikerjakan oleh pembeli, namun cara ini bergotong-royong penting untuk dijalankan agar tahu bahwa speedometer berjalan wajar karena mempunyai fungsi yang cukup penting selaku sumber berita dikala motor dikendarai.

Saat mengevaluasi speedometer, pastikan memiliki fungsi yang wajar , indikator bensin, indikator lampu, indikator lampu sein, serta penghitung jarak masih berfungsi dengan baik. Perhatikan pula jarak tempuh kendaraan dan lebih baik memilih motor yang jarak tempuhnya masih sedikit.

Namun perlu kalian ketahui, bahwa jarak tempuh speedometer bisa direset, jadi kalian mesti hati-hati dikala membeli motor bekas. Nah untuk mengetahui apakah speedometernya sudah direset atau belum, masbro mampu menyaksikan secara pribadi kondisi motornya. Apabila masih sedikit, pasti kondisi fisik dan mesinnya masih cantik.

7. Memeriksa Oli

Salah satu kewajiban pemiliki sepeda motor adalah mengganti oli secara bersiklus. Apabila telat mengubah oli, maka bisa berakibat fatal. Pasalnya oli berfungsi sebagai pelumas seluruh bagian mesin sehingga bila terlambat mengubah oli maka bisa menjadikan kerusakan mesin.

Berkaca dari hal di atas, maka kita harus mencari motor bekas yang memiliki track record service dengan baik. Jangan hingga salah berbelanja motor yang tidak dirawat pemilik sebelumnya, karena tak menutup kemungkinan sudah terjadi kerusakan pada bagian mesin ataupun bagian lainnya.

8. Mengecek Suara Mesin

Memilih motor bekas yang masih sehat mampu dilihat dari bunyi kendaraan tersebut. Untuk mengevaluasi kendaraan tersebut sehat atau tidak, kalian bisa melakukan dengan menutup knalpot dengan tangan. Setelah itu, dengarkan suara mesin apakah suaranya cukup senyap atau berisik. Jika terdengar bunyi berisik saat ubang knalpot ditutup, maka besar kemungkinan sudah terjadi kerusakan pada bagian mesin.

9. Mengecek Kondisi Las-Lasan

Hal yang perlu dimengerti bahwa motor tersebut orisinil atau tidak mampu dicek pada bab las-lasan. Jika bawaan pabrik bab yang di las mirip bab bawah tangki atau as atau rangka garpu terlihat hanya lasan tipis serta rapi. Namun, bila motor yang pernah mengalami duduk perkara dapat dilihat pada bagian las terlihat tebal permukaannya. Pertanda bagian las tebal mempunyai arti motor tersebut pernah mengalami kerusakan dan di las kembali.

10. Mengecek CVT (Khusus Motor Matic)

Jangan lupa ya bro, meminta pedagang untuk mengetes terlbih dulu motor yang mau kalian beli. Ketika mesin dinyalakan dengarkan dengan baik-baik suaranya, apakah terdengar bunyi berdengung atau kasar pada bagian transmisi. Apabila suaranya terdengar bernafsu, maka kemungkinan terjadi dilema pada bagian transmisi, utamanya untuk motor matic yang menggunakan transmisi CVT

11. Periksa Kondisi Kaki-Kaki

Selain itu, perhatikan bab suspensi pakah masih nyaman atau tidak cocok dengan usia motor. Suspensi sangat berpengaruh terhadap ketentraman berkendara, jadi jangan lupa mengeceknya. Cara mengecek suspensi juga sangat mudah. Mintalah izin pada pemilik motor untuk melaksanakan test drive. Apabila tidak boleh, maka sobat mampu minta dibonceng.

Baca Juga Harga Motor Yamaha Lainnya
Harga Motor Vixion Bekas	Harga Yamaha R15 Bekas
Harga Vario 150 Bekas	Harga Motor Aerox Bekas

Membeli motor matic bekas ataupun motor yang lain memang mesti hati-hati. Ada aneka macam usulansebelum membelinya supaya menerima motor bekas yang kondisinya masih prima. Dengan mengikuti kiat membeli motor bekas di atas, biar kalian bisa menerima motor bekas sesuai keingan dengan keadaan terbaik

Sumber